Pendidikan Menengah

Belajar Budaya Indonesia, Siswa Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin Selangor Malaysia Kunjungi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah

Mu’allimin, Bantul – Lawatan ke Indonesia, Sekolah Integrasi As-Syakirin Selangor Malaysia kunjungi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta. Bertempat di kampus terpadu Mu’allimin, kunjungan sekolah asal Selangor Malaysia itu diterima secara langsung oleh Direktur dan jajarannya di Cambridge Zone perpustakaan Ahmad Syafii Maarif pada Selasa, (21/01) pagi.

Mr Ahmad Syafri bin Ahmad Zawari Vice Principal Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin Selangor Malaysia dalam sambutannya menyampaikan, jika lawatannya ke Indonesia khususnya ke Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta ini sebagai salah satu silaturahim, menjalin hubungan dan kerjasama terkait program Internasional dari kedua Institusi Pendidikan itu.

Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta sebagai sekolah kader yang saat ini sudah membuka kelas Internasionalnya juga terus menginisiasi melebarkan sayap kerjasama antar beberapa Lembaga Pendidikan di luar negeri.

Masih dalam sambutannya, Vice Principal Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin Selangor Mr Ahmad Syafri bin Ahmad Zawari juga menuturkan jika kunjungan ini merupakan media belajar para siswa yang saat ini ia bawa untuk mengunjungi Yogyakarta.

“Tujuan kami kemari adalah untuk belajar dari apa yang dijalankan di sekolah anda, bertukar ide dan pengalaman, serta membangun hubungan yang lebih kuat antara lembaga. Kami percaya bahwa kunjungan ini akan memberikan kesempatan yang berharga bagi siswa dan guru kami khususnya ada ketertarikan untuk mengamati kurikulum Islam, metode pengajaran, dan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah Anda.” Pungkas Syafri.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama Direktur Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta menyambut baik adanya peluang kerjasama antara Mu’allimin dengan Sekolah Integritas Islam As-Syakirin Selangor Malaysia.

“Alhamdulillah, kami ucapkan selamat datang di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah, semoga ini merupakan awal sinergitas yang dibangun antara Mu’allimin dan Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin untuk sama-sama memastikan bahwa program Internasionalisasi kedua lembaga ini mampu berjalan demi mewujudkan kader terbaik masing-masing lembaga yang di inginkan” pungkas Aly Aulia.

Direktur Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta turut menjelaskan bagaimana sejarah Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah sejak berdiri tahun 1918 hingga saat ini (2025).

Kegiatan tak hanya berhenti pada presentasi, namun siswa Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin yang hadir juga menjalani Student Forum bersama siswa Mu’allimin yang turut mendampingi kunjungan siswa asal Malaysia itu.

Selanjutnya, para siswa bersama-sama melaksanakan school tour untuk mencicipi bagaimana rasanya mengikuti pembelajaran di Mu’allimin. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk kemudian ditempatkan pada kelas yang telah ditentukan diantaranya ruang kelas 3, 5 (Internasional) dan pembelajaran di Laboratorium.

Yusuf, salah satu perwakilan siswa Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin menuturkan jika ini merupakan pengalaman kali pertamanya ke Yogyakarta dan mengunjungi sekolah yang memiiki Sejarah dan fasilitas yang baik.

“Kami sangat berterima kasih kepada Mu’allimin sebab kami menjadi bisa untuk merasakan bagaimana belajar di kelas dan berinteraksi dengan siswa-siswa yang berasal dari seluruh Indonesia, kami takjub akan bangunan sekolah yang begitu megah dan luas, semoga nantinya ada program Student Exchange yang bisa saling belajar dan bertukar budaya yang tidak hanya dilaksanakan dalam 1 hari saja” ujar Yusuf.

Artikel Belajar Budaya Indonesia, Siswa Sekolah Integrasi Islam As-Syakirin Selangor Malaysia Kunjungi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah pertama kali tampil pada Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta – Sekolah Kader 6 tahun.

Sumber: Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta – Sekolah Kader 6 tahun

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button