Tingkatkan Budaya Riset Madrasah, Kepala Madrasah dan Unsur Pimpinan MAN IC Gorontalo Jajaki Kerjasama Dengan BRIN
Foto bersama pejabat BRIN dan delegasi MAN IC Gorontalo disertai penyerahan cendra mata.
TILONGKABILA-(icg.sch.id)- Learning loss akibat Covid-19 beberapa tahun sebelumnya membawa dampak yang besar terhadap penurunan kemampuan menulis karya ilmiah bagi siswa. Menanggapi hal itu, Kepala Madrasah dan unsur pimpinan MAN ICG berupaya meningkatkan gairah menulis karya ilmiah siswa dengan membangun kerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Kepala MAN IC Gorontalo tersebut diterima oleh Kepala Pusat Riset Pendidikan Organisasi Riset Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora Ibu Trisna Fazzanty, PhD di Kantor BRIN, Senin (10/07/2023).
Kepala MAN IC Gorontalo, Jasmaniar, membawa serta dua unsur pimpinan yaitu Siti Hadju dan Herry Kurniawan. Ketika Trisna bertanya terkait maksud kunjungan, Jasmaniar menjawab bahwa MAN IC Gorontalo yang sebelumnya sudah membangun budaya riset bagi siswa mengalami penurunan dikarenakan pelajaran secara daring dampak dari Covid-19, sehingga ingin menjajaki kerjasama ke depan bersama BRIN.
Menanggapi pernyataan Jasmaniar, Trisna Fazzanty yang ditemani beberapa pejabat Riset BRIN seperti Dr. Sabar Budi, Dr. Hayadin, Dr. Ibnu Salma Khofifah, dan pejabat lainnya memberikan motivasi kepada delegasi MAN IC Gorontalo.
”Kami menyambut baik semangat MAN IC Gorontalo yang ingin membangun budaya riset bagi siswa. Kami melihat peserta didik MAN ICG sudah muncul dan pernah berprestasi pada lomba BRIN tingkat Nasional sehingga semangat harus terus dikembangkan ke depan,” kata Trisna.
Dr. Hayadi memberikan saran kepada unsur pimpinan agar bisa melihat bakat riset sedini mungkin. ”Siswa segera dilihat apakah memiliki bakat di bidang pendidikan atau teknologi. Kemudian diarahkan sesuai bidangnya oleh pendamping riset,” tutur Hayadi.
Dr. Sabar Budi pada kesempatan tersebut mengatakan agar menjalin diskusi dengan alumni yang sudah sukses dan berprestasi pada lomba BRIN sebelumnya. ”MAN IC Gorontalo bisa mentracking alumni yang sudah lulus lima tahun sebelumnya apalagi yang sudah pernah berprestasi di BRIN karena kemampuan riset alumni akan melesat cepat ketika mereka sudah di bangku kuliah. Sehingga bisa membantu adik kelasnya,” kata Sabar.
Salma Khofifah berkata di depan delegasi MAN ICG bahwa yang dibutuhkan guru MAN ICG memberikan treatment berbeda kepada siswa. ”Bagai beberapa siswa ada yang sudah pernah melakukan riset, beberapa masih beum sama sekali. Hal ini diperlukan treatment yang berbeda oleh guru MAN ICG. Dengan cara ini, guru MAN ICG akan lebih mudah memanage budaya riset siswa MAN ICG,” kata Salma Khofifah.
Setelah lama berbincang-bincang, pihak BRIN akan menerima kapanpun delegasi MAN ICG untuk menanyakan informasi umum terhadap kiat maupun langkah-langkah membangun budaya riset di MANIC Gorontalo. Kunjungan diakhiri dengan foto bersama dan penyerahan cendera mata.(Agunka)
The post Tingkatkan Budaya Riset Madrasah, Kepala Madrasah dan Unsur Pimpinan MAN IC Gorontalo Jajaki Kerjasama Dengan BRIN appeared first on MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO.
Sumber: MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO
