Majalah Grak

Bekali Kecakapan Dakwah Digital dan Manajemen Kegiatan, Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Adakan Pembekalan Mubalig Hijrah Ramadhan 1446 Hijriah

Bekali Kecakapan Dakwah Digital dan Manajemen Kegiatan, Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Adakan Pembekalan Mubalig Hijrah Ramadhan 1446 Hijriah

Mu’allimin, Yogyakarta – Dalam rangka menyiapkan kader terbaik Mubalig Hijrah Ramadhan, Sebagai sekolah kader pelopor program Mubalig Hijrah, Mu’allimin adakan pembekalan terhadap lebih dari 200an kader yang akan dilepas di Masyarakat pada Ramadhan 1446 Hijriah. Dilakasanakan secara serentak di kampus induk dan terpadu, pembekalan Mubalig Hijrah di ikuti oleh kader Tingkat IV dan V.

Turut hadir sebagai pemateri dalam pembekalan ini yakni Anton Ismunanto, M.Pd yang merupakan pamong di salah satu asarama Mu’allimin dengan materi “Psikologi, Manajemen, dan Retorika Dakwah” dan Ghossan Nadzif Dhiya Elhaq S.Ag, yang merupakan alumnus Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta tahun 2019 dengan materi “Manajemen Kegiatan dan Dakwah Digital”.

Wakil Direktur III Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah yang hadir secara langsung turut memberikan sambutan sebelum dimulainya kegiatan, dalam sambutannya Zulfkilfi M.Pd.I sampaikan bahwa persiapan selama satu bulan menuju penerjunan Muballigh Hijrah merupakan momen krusial.

“Selama periode ini, para kader akan dibekali dengan berbagai materi dan pelatihan untuk memastikan kesiapan mental, spiritual, dan pengetahuan mereka sebelum terjun ke Masyarakat, oleh karenanya ini harus benar-benar dipersiapkan dengan matang agar tidak menjadi kendala/masalah pada saat terjun di Masyarakat” pungkas Zulkifli.

Selain itu, Wadir III bidang kesiswaan Mu’allimin juga sampaikan jika program Muballigh Hijrah tidak hanya bertujuan untuk pengembangan diri dan karakter para kader, tetapi juga sebagai sarana untuk membentuk kepribadian yang tangguh dan berakhlak mulia. Melalui program ini, diharapkan para kader dapat menjadi teladan di tengah masyarakat.

“menyoroti pentingnya kesempatan bagi para kader untuk bersosialisasi dengan masyarakat. Program ini menjadi wadah bagi mereka untuk belajar berinteraksi, memahami dinamika sosial, serta memberikan kontribusi nyata dalam membangun Masyarakat” imbuh Zulkifli

Dalam materi pertama, Anton Ismunanto menyampaikan jika Dakwah merupakan kewajiban bagi setiap muslim dan kader Muhammadiyah khususnya, dakwah memiliki tujuan yang beragam sesuai dengan tingkatannya.

Sebagai aktivitas yang bersifat ideal, dakwah dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti menyelenggarakan pengajian, mengajar di TPA, membantu masyarakat sekitar, serta memanfaatkan media digital untuk menyebarkan pesan kebaikan.

“Semakin aktif seseorang dalam melakukan kegiatan selama kegiatan Mubaligh Hijrah, semakin bermakna dan berkualitas pengalaman yang diperoleh”, Ujar Anton Ismunanto ditengah tengah materi

Sementara itu, Muhammad Ghossan memaparkan materi tentang manajemen kegiatan dan dakwah digital. Diharapkan para santri memiliki pemahaman manajemen yang baik dalam kegiatan dakwah serta memiliki pikiran yang kreatif dan inovatif dalam mengembangkan strategi dakwah masyarakat sehingga pesan dakwah dapat diterima oleh semua kalangan secara optimal.

“Pilihlah metode dakwah yang tepat untuk sasaran dakwah kita. Bagaimana kita berinteraksi dengan orang tua, remaja, dan anak-anak. Semua punya metodenya masing-masing agar pesan dakwah yang kita sampaikan dapat diterima dengan baik” tutur Muhammad Ghossan.

Para siswa menyimak materi dengan hikmat dan terakhir beliau juga memberikan tips and tricks bagaimana agar konten dakwah digital mendapatkan engagement yang tinggi dari warga sosial media.

Artikel Bekali Kecakapan Dakwah Digital dan Manajemen Kegiatan, Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Adakan Pembekalan Mubalig Hijrah Ramadhan 1446 Hijriah pertama kali tampil pada Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta – Sekolah Kader 6 tahun.

Exit mobile version