TILONGKABILA-(icg.sch.id)- Alat pemadam api memainkan peran penting dalam rencana perlindungan kebakaran di lingkungan apa pun. Alat pemadam api adalah respons pertolongan pertama terhadap kebakaran dan dapat membantu mencegah kerusakan besar pada harta benda dan bahkan hilangnya nyawa. MAN IC Gorontalo sebagai madrasah berbasis boarding dengan luas kurang lebih 7,2 hektar ini memiliki banyak sarana gedung sehingga tabung kebakaran dipesiapkan untuk mengantisipasi bencana kebakaran.
Untuk menghadapi bila terjadi kebakaran, MAN IC Gorontalo menggelar Simulasi Penanggulangan bencana Kebakaran di lapangan MAN ICG, Kamis (15/06). Sebagai narasumber, MAN IC Gorontalo mendatangkan staf pemadam kebakaran Kabupaten Bone Bolango.
Abdul Hakim, Kepala Tata Usaha MAN ICG saat ditanya awak humas mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini untuk memberikan pelatihan kepada guru dan tenaga kependidikan saat terjadi kebakaran.
”Madrasah memiliki banyak tabung untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran. Untuk mengetahui bagaimana cara menggunakannya kita mendatangkan staf pemadam kebakaran dari Kabupaten Bone Bolango untuk melakukan simulasi cara menggunakan tabung pemadam kebakaran,” jelas Hakim.
Staf pemadam kebakaran mensimulasikan penggunaan tabung pemadam kebakaran. Dalam simulasi tersebut, beberapa langkah mengunakan tabung pemadam kebakaran adalah sebagai berikut:
- Arahkan nosel atau saluran keluar ke dasar api.
- Remas pegangan bersama-sama untuk melepaskan bahan pemadam di dalamnya.
- Untuk menghentikan pelepasan, lepaskan pegangannya.
- Sapu nosel dari sisi ke sisi saat anda mendekati api, arahkan bahan pemadam ke dasar api.
Guru dan Tenaga Kependidikan MAN IC Gorontalo bergantian memperagakan bagaimana cara memadamkan api menggunakan taung pemadam kebakaran di lapangan kampus MAN IC Gorontalo. (Agunka)
The post In Case of Fire, GTK MAN ICG Ikuti SImulasi Penanggulangan Bencana Kebakaran appeared first on MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO.
Sumber: MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO